image courtesy dicovery.com |
KONDUKTOR
Material disebut sebagai konduktor karena bahan teresebut yang memudahkan memindahkan elektron dan memberikan aliran arus listrik. Konduktor banyak terbuat dan bahan logam seperti emas, perak, tembaga, besi dan lempengan logam lainnya.
Media karbon juga baik sebagai konduktor seperti di dalam tabung gans flourscent dan air bisa sebagai konduktor tapi tidak cukup sempurna seperti halnya baham logam, sebab air terlalu besar resistansinya untuk menghatarkan arus.
Tiga hal yang menyebabkan resistansi pada konduktor:
- Panjang – semakin panjang media penghantar maka akan semakin besar pula resistansinya (tahanan)
- Luas penampang media – semakin lebar, besar, dan luas penampangannya berpengaruh terhadap resistansi
- Bahan penghantar itu sendiri terbuat dari jenis apa karena setiap bahan memiliki resistansi yang berbeda-beda yang paling sempurna sebagai penghantar adalah emas (0% resistansi), kemudian perak, tembaga, besi, dan sebagainya.
Semua bahan material penghantar memiliki RESISTANSI. Yang paling tinggi nilainya itulah yang tertinggi resistansinya. Satuan pengukurannya dalam OHM Meter.
Panjang x Resistansi bahan
Resistansi (R Ohm) = ———————————–
Luas penampang
ISOLATOR
Bahan inilah yang tidak baik sebagai penghantar sebab sulit dilalui aliran arus listrik, seperti karet, PVC, polystyrene, dan minyak. Mungkin dengan tegangan tinggi sekalipun hanya sedikit yang mengalir ke media isolator.
Jenis kelas lainya ada yang namanya SEMI-CONDUCTOR yang memiliki resistansi tengah-tengah antara insulator dan konduktor contohnya seperti silikon dan germanium banyak diaplikasikan pada komponen dioda dan transistor .